Mulai tanggal 21 Januari 2025, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), dengan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin), sudah merilis versi beta aplikasi rumah pendidikan. Aplikasi ini dirilis untuk menunjukkan inovasi dibidang layanan pendidikan, serta untuk menunjukkan perkembangan di bidang pendidikan yang digabungkan dengan teknologi.

Layanan pendidikan ini juga untuk mendukung misi Presiden Prabowo dalam memajukan bidang pendidikan di Indonesia, dalam kabinet Merah Putih. Terutama untuk memenuhi misi keempat Presiden Prabowo, yang berisi tentang penguatan sumber daya manusia (SDM), melalui bidang pendidikan dan teknologi.

Layanan Rumah Pendidikan, juga dijadikan sebuah rancangan transformasi digital yang memiliki banyak tujuan dalam meningkatkan literasi dan transparansi disektor pendidikan. Peluncuran aplikasi Rumah Pendidikan, diharapkan akan dapat membawa perubahan yang signifikan dalam pengelolaan pendidikan dan bidang teknologi di seluruh Indonesia.

Rumah pendidikan merupakan sebuah platform terintergrasi , yang dapat mendukung partisipasi dari guru dan murid dalam meningkatkan kualitas di bidang pendidikan. Versi beta dari Rumah Pendidikan akan terus diperbaiki secara bertahap, Aplikasi Rumah Pendidikan dirancang agar dapat membantu pembelajaran serta memberikan akses pendidikan terutama bagi siswa yang berada di daerah tertinggal, terluar, dan terdalam (3T).yang disertai dengan peningkatan kualitas pelayanan digital dan infrastruktur di Kemendikdasmen.

Apa itu Rumah Pendidikan

Aplikasi Rumah Pendidikan dirancang agar dapat membantu pembelajaran serta memberikan akses pendidikan terutama bagi siswa yang berada di daerah tertinggal, terluar, dan terdalam (3T). Aplikasi ini dapat digunakan dengan mudah oleh siswa secara luring, sehingga membantu siswa untuk belajar kapan saja dan dimana saja.

Rumah Pendidikan juga menyediakan berbagai layanan yang tersedia dalam bidang pendidikan digital, yang dapat digunakan oleh semua jenjang dengan mudah. Hal ini memiliki tujuan untuk memastikan ekosistem pendidikan yang tercipta melalui pembelajaran luring ini, akan selalu inklusif dan juga efisien.

Platform ini dirilis juga sebagai upaya dalam memenuhi misi Presiden Prabowo yang ingin memajukan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia. Peluncuran ini pertama kali di rencanakan pada 21 Januari 2025 di Gedung Pusat Data dan Informasi (Pusdatin), Ciputat, Tanggerang Selatan.

Aplikasi Rumah Pendidikan hadir sebagai upaya untuk menggantikan Platform Merdeka Mengajar (PMM), dan diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pendidikan. Selain itu, Rumah Pendidikan juga akan berperan sebagai upaya pemerintah dalam mengintergrasikan layanan pendidikan digital menjadi 1 ekosistem dan memberikan pendidikan bermutu bagi siswa.

Fitur Rumah Pendidikan

Rumah Pendidikan juga memiliki tampilan yang mudah dipahami dan digunakan oleh guru maupun siswa, dengan berbagai fitur yang mempermudah proses pembelajaran. Fitur yang ditawarkan oleh platform rumah pendidikan mencakup 8 fitur utama yang dirancang khusus untuk kebutuhan guru, sekolah, siswa dan orang tua.

Setiap ruang pada aplikasi Rumah Pendidikan memiliki tujuan untuk menciptakan linkungan belajar yang efisien, kolaboratif, dan terhubung secara menyeluruh. Berikut adalah isi dari 8 ruang utama dalam aplikasi Rumah Pendidikan:

  1. Ruangan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK): Memberikan berbagai materi pembelajaran sesuai dengan jenjang siswa, pelatihan, dan tersedia juga forum diskusi bagi para guru.
  2. Ruang Sekolah: menyediakan data serta informasi mengenai fasilitas sekolah termasuk juga administrasi dan pengelolaan.
  3. Kelas Bahasa: menyediakan berbagai metode pemahaman bahasa dengan banyak materi, serta di lengkapi pelatihan bahasa asing.
  4. Ruangan Murid: memudahkan akses terhadap materi belajar, dan tugas, serta mendukung pembelajaran mandiri bagi siswa.
  5. Ruang Pemerintah: menyajikan sarana informasi tentang kebijakan dan pemantauan pendidikan dalam proses evaluasi.
  6. Mitra: Sebagai tempat untuk menciptakan kerja sama antara pemerintah dan lembaga pendidikan serta organisasi non pemerintah.
  7. Ruang Publik: Menjadi tempat untuk mendapatkan informasi terbaru, serta berita terkait dunia pendidikan.
  8. Ruangan Orang Tua: Sebagai sarana yang memungkinkan orang tua untuk memantau perkembangan belajar Anak.

Pengenalan aplikasi Rumah Pendidikan merupakan langkah utama yang diambil dalam upaya moderenisasi bidang pendidikan dengan basis teknologi di Indonesia. Didukung dengan 8 fitur utama pada aplikasi Rumah Pendidikan, proses belajar dan mengajar diharapkan dapat meningkat secara signifikan.

Manfaat Ruang Pendidikan

Rumah Pendidikan dapat memberikan berbagai manfaat yang akan berguna dalam mendukung ekosistem pendidikan di Indonesia secara holistik dan menyeluruh. Manfaat utamanya adalah untuk peningkatan intergrasi data, untuk mengambil keputusan dalam meningkatkan akuntabilitas, dan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dengan sistem pendidikan nasional.

Kemendikdasmen mengharapkan potensi dari manfaat positif dalam proses belajar agar lebih bermakna, dan dapat menambah semangat belajar para siswa di Indonesia. Tidak hanya itu, Rumah Pendidikan juga diharapkan akan menginspirasi guru agar tidak hanya mengajar, tetapi harus melakukan pengembangan diri.

Dengan dirilisnya platform berbasis luring ini, pemerintah berharap dapat menjangkau anak-anak yang kurang pendidikan, karena berada di daerah yang belum terjangkau. Akses dari aplikasi Rumah Pendidikan ini, bisa di dapatkan dengan mudah, dengan mendownload aplikasi tersebut melalui Playstore, maupun Appstore.

Baca Juga: Jadwal Pembelajaran dan Libur Terbaru di Bulan Ramadan 2025